Minggu, 01 Maret 2015

9 Karakter Cewek yang Membuat Pasanganmu Begitu Layak Dicintai

Penantian panjangmu selama ini tidak sia-sia. Status jomblo yang selama ini lekat denganmu resmi hilang seiring dimulainya hubunganmu dengan dia. Penampilannya yang berhasil mencuri perhatianmu kini berbalas dengan dirinya yang ternyata juga tertarik kepadamu, akhirnya kalian berkomitmen untuk menjalin hubungan bersama.
Namun, dari mana kamu tahu bahwa dia adalah yang paling tepat untukmu? Bagaimana kamu bisa yakin dia memang harus kamu perjuangkan?
Di bawah ini adalah 9 perangai yang membuatnya jadi cewek yang pantas mengisi masa depanmu. Sudah pasti nggak ada cewek yang sempurna dan bisa punya kesemua kualitasnya. Tapi jika dia yang bersamamu sekarang punya salah satunya saja, kamu patut mensyukurinya. Jadi, kualitas apa saja itu?

1. Sebagai manusia, dia selalu berusaha untuk dekat kepada-Nya.

Diring selalu dekat dengan Sang Pencipta
Diring selalu dekat dengan Sang Pencipta via www.chasingtheunexpected.com
Mendahulukan kepentingan Sang Pencipta daripada hawa nafsu diri sendiri adalah indikator kehebatan seorang wanita. Ia manusia yang menyadari kekurangannya, dan ingin “menambal” kekurangan itu dengan berada lebih dekat kepada Penciptanya. Bukan hanya itu saja, ia juga turut mengajakmu untuk berada lebih dekat pada-Nya. Sosoknya yang tenang mampu membuat semangatmu tetap berkobar bahkan di saat-saat kamu merasakan kesusahan.
Karena tahu bahwa Tuhan akan selalu mengawasi apa yang dia lakukan, ia akan menjauhi hal-hal yang tak bermanfaat dan berusaha melakukan kebaikan. Semua ini tak hanya baik untuk dirinya saja, namun juga untukmu sebagai pasangannya.


2. Ketika masalah dalam hubungan menghampiri, ia tak akan lari. Dengan kecerdasannya, ia mendamaikan kalian berdua.

dia tak akan lari
dia tak akan lari via pixgood.com
Jangan mengukur tingkat kecerdasan wanita melalui IPK yang dia peroleh ketika kuliah. Jauh dari itu, kecerdasannya dalam menghadapi masalah, kelak akan menjadi nilai positif dalam hubunganmu. Dia akan melawan segala masalah yang menimpanya dengan tenang. Termasuk masalah yang ada dalam hubungan kalian.
Ketika kamu dan dia berseberangan, dia tidak akan merengut lalu diam saja. Mungkin dia akan lebih pendiam atau ke luar sementara untuk menghabiskan waktu sendirian. Namun ketika kembali lagi ke depanmu, ia siap membicarakan perbedaan kalian dan menyelesaikan masalah dengan cara orang dewasa.


3. Ia berusaha terlihat cantik di depanmu, walau dia tahu, mau memakai apa juga, dia akan tetap terlihat cantik bagimu

Mau diapakan saja, toh dia tetap terlihat cantik
Mau diapakan saja, toh dia tetap terlihat cantik via www.zoella.co.uk
Kamu sudah berkali-kali mengatakan dia tidak perlu susah-payah berusaha memulas makeup lengkap ke wajahnya. Bahkan, tanpa riasan apa-apa sekalipun kamu tetap suka memandang senyumnya. Namun itu tak membuatnya malas berusaha tampil cantik dan menarik. Setiap kalian pergi ke luar untuk acara-acara khusus, ia tak akan segan-segan memoleskan pewarna bibir atau bahkan menata rambutnya. Semua ini hanya membuatmu bertambah sayang padanya.


4. Dia tidak ragu bilang ‘iya’ saat kamu mengundangnya ikut acara keluarga. Baginya, itu adalah kesempatan untuk membuktikan bahwa dia memang serius denganmu.

Dia juga mencintai keluargamu
Dia juga mencintai keluargamu via officiallykmusic.com
Dida tidak akan ragu dan takut ketika bertemu dengan keluargamu, dari dalam lubuk hatinya, dia telah menganggap keluargamu merupakan bagian yang harus disayanginya seperti halnya dia mencintaimu. Karena dia yakin, setelah memilihmu, bahwa kamulah orang yang akan bertanggung jawab akan masa depannya kelak ketika ijab sah telah terlontar dari lidah kamu. Keluarga adalah bagian utuh, yang cintanya kepadamu tidak akan pernah sempurna ketika keluargamu tidak pernah menyayanginya.


5. Meskipun tangkas dan mandiri, bantuanmu sangat ia hargai. Ia tidak segan-segan meminjam pundakmu ketika dirundung masalah.

Dia tidak segan-segan bersandar di pundakmu
Dia tidak segan-segan bersandar di pundakmu via genius.com
Wanita tidak diciptakan dari tulang kepala pria, bukan untuk dijadikan majikan, bukan pula diciptakan dari tulang kaki untuk kamu jadikan budak. Tapi, wanita yang kamu sayangi tercipta dari tulang tusuk yang letaknya diantara hati dan tangan, dekat dengan tangan karena perlu dilindungi dan hati karena ingin dicintai. Walaupun dia orang yang kuat, dia tidak akan segan-segan meminjam pundakmu dan menangis di pelukanmu, karena dia sudah mempercayakanmu sebagai pemegang kunci dari hatinya.


6. Dengan segala kelebihan yang ia punya, dia tak pernah sekalipun merendahkanmu sebagai pria.

Mandiri dan kuat tanpa merendahkanmu
Mandiri dan kuat tanpa merendahkanmu via www.google.com
Dia bukanlah wanita yang manja, mandiri dalam menjalankan kehidupannya sehari-hari, kuat dalam menghadapi segala cobaan yang datang silih berganti. Namun itu tidak membuatnya memandang rendah dirimu dan kemampuanmu. Walau penghasilan yang diperoleh dari pekerjaannya lebih banyak darimu, dia tetap menghargai bakatmu dan mendukung supaya bakatmu itu bisa sepenuhnya terasah. Walau IPK-nya lebih tinggi darimu, dia maklum — apalagi jika sebenarnya kamu punya minat kuat di luar bidang akademik.
Sifat mandiri dan kuat menjadikannya wanita yang luar biasa. Namun, sifat menghargai yang juga ada padanya membuatnya tak tergantikan. Sifat menghargai inilah yang kelak akan menjadi pondasi kuat keluarga kecilmu, menghasilkan hubungan yang harmonis dan tak gampang diisi percekcokan.


7. Ia punya ‘daya magis’ yang membuatmu nyaman berada di dekatnya. Walau secara magis pula, ia tak pernah berhenti mengejar cita-cita.

hubungan harus punya masa depan
ia membuatmu nyaman via www.paulunderhill.com
Senyumnya yang tidak pernah lepas ketika bertemu kamu dan sopan santunnya pada orang di sekitarmu akan membuat kamu selalu nyaman ketika berada di dekatnya. Dia bagaikan air mengalir yang mampu menenangkanmu dan mampu membuatmu percaya bahwa masih banyak hal yang menyenangkan di dunia ini.
Namun di balik kelembutannya, dia adalah seseorang yang gigih mengejar passion-nya. Ia percaya bahwa hanya jika mimpinya terwujudlah hidupnya akan sempurna. Namun tak seperti banyak orang, dia tidak mengorbankan orang-orang yang dia sayang demi mengejar cita-citanya. Justru ia jadikan orang-orang itu, termasuk kamu, pembakar semangatnya. Jika tidak ingin hidup dalam penyesalan yang berkepanjangan, jelas kamu tidak boleh melepaskan wanita yang memiliki perangai seperti ini.


8. Hatinya yang selalu senang ketika melihat anak kecil menjadi pertanda: rasa keibuan ada di dalam dirinya.

Senang dengan anak-anak
Senang dengan anak-anak via www.celebritydiagnosis.com
Dia adalah seseorang yang tidak ragu-ragu untuk bermain dengan anak kecil, mengulurkan tangannya untuk menggendong anak-anak, senyum selalu menghiasi bibirnya ketika kalian berpapasan dengan segerombolan balita yang imut bermain di pinggir jalan. Dia juga mulai menikmati kehadiran keponakan atau anak teman kamu, menunjukkan bahwa di dalam dirinya tersimpan sifat keibuan. Bahkan, suatu saat dia berharap akan memiliki buah hati sendiri denganmu.


9. Sifat-sifatnya yang menenangkan, menginspirasi, bahkan kadang mengejutkan membuatmu sadar: tanpa dia, kamu bukan apa-apa.

Senyumnya adalah duniamu
Senyumnya adalah duniamu via kpopfighting.com
Kamu rela meninggalkan hobi yang selama ini menghiasi hidupmu sebelum bertemu dengannya, kepentingan pribadimu menjadi prioritas kedua setelah dirinya. Demi secercah senyum muncul dari bibirnya kamu rela meninggalkan semuanya di belakangmu. Kamu akan selalu bertanya-tanya apa saja hal hebat yang bisa kalian lakukan kelak di masa depan, rasa cinta yang muncul terkadang tidak membutuhkan alasan yang spesifik. Senyum yang muncul dari celah bibirnya mampu meningkatkan hormon endorfin yang ada di dalam dirimu, sehingga kamu tidak merasa berat untuk meninggalkan hobi yang selam ini kamu geluti.
Segala sifat yang ada dalam dirinya membuatmu sadar, kamu tanpa dia bukan apa-apa. Jika kamu dengan sukarela menjadikan dirinya prioritas utamamu, itu adalah tanda bahwa kamu telah mencintainya melebihi yang lain. Jangan pernah melepaskan dirinya, jika kamu mencintainya sedalam itu.

7 Pertanyaan yang Akan Membantumu Merenung dan Menemukan Rencana Hidup

Menemukan sesuatu yang menjadi passion atau renjanamu itu memang gampang-gampang susah. Renjana tidak sama dengan hobi, karena perasaan itu jauh lebih kuat. Ibaratnya, renjana adalah sesuatu yang tak hanya mengisi waktu, namun juga jadi penentu tujuan hidup dan kebahagiaanmu.
Kalau hingga hari ini kamu masih belum menemukan renjanamu, wajar kok, karena menemukan renjana itu seiring dengan menemukan jati diri. Tapi Mumpung masih muda, ada baiknya kamu mencoba menemukan renjanamu mulai dari sekarang. Semakin cepat kamu menemukannya, semakin luas kesempatan yang terbentang di hadapanmu untuk bisa menggeluti dan mengembangkannya.
Lalu bagaimana sih cara menemukannya? Warren Berger merumuskan tujuh pertanyaan penggugah pikiran yang akan membantumu menemukan jawabannya.

1. Jika harus bertanya pada diri sendiri, apa yang melengkapi hidupmu selama ini?

Ikut kata hati
Ikut kata hati via www.flickr.com
Renjana bisa berupa hal yang sangat menarik hatimu, sesuatu yang sangat kamu inginkan. Ini bukan hal yang diinginkan orang tuamu, pacarmu, atau teman-temanmu. Renjana adalah sesuatu yang benar-benar bisa mengobarkan semangat dalam jiwamu, yang membuat hidupmu terasa utuh.
Ketika kamu melakukannya, kamu merasa bisa mencurahkan segalanya tanpa ragu demi satu hal ini. Mengerjakan hal sesuai renjana membuatmu merasa hidup.


2. Hal apa yang kamu yakini dengan bulat, walau ditentang oleh hampir setiap orang?

Jangan ragu
Jangan ragu via www.flickr.com
Lewat pertanyaan ini, kamu akan mencoba menggali apa yang unik dari dirimu. Kebanyakan orang — terutama orang tua — cenderung punya nilai yang linear tentang makna sebuah pekerjaan dan kesuksesan. Memang sih maksudnya baik, biar kita hidup nyaman. Tapi, bukankah nyaman tidak selalu sama dengan kebahagiaan?
Saya menemukan renjana menulis saya sewaktu kuliah. Sebelumnya, saya juga tidak sadar jika ternyata panggilan saya ada di dunia tulis menulis. Keinginan saya untuk menjadi seorang full-time writer sempat ditentang oleh orang tua, apalagi renjana itu sama sekali tidak ada hubungannya dengan jurusan yang saya ambil sewaktu kuliah.
Meski banyak yang menentang, percayalah bahwa mengikuti renjana itu bukan hal yang buruk. Hingga hari ini saya akan teguh berkata bahwa renjana adalah hal yang sangat layak untuk dikejar.


3. Selama ini, kemampuan apa yang paling menonjol dari dirimu?

Apa kemampuan terhebatmu?
Apa kemampuan terhebatmu? via lockerdome.com
Pertanyaan ini akan membongkar kepribadian serta bakat yang sudah kamu miliki sejak awal. Setiap orang pasti punya kelebihan dan bakat. Memahami kemampuanmu yang paling dominan, bisa membantumu menemukan hal yang sebenarnya menjadi renjanamu.
Semisal, kamu adalah karyawan yang sebenarnya punya kemampuan merancang desain kaus. Menanyakan pertanyaan diatas pada diri sendiri bisa membuka matamu, bahwa sebenarnya kamu lebih ahli di bidang desain dibanding harus jadi karyawan seumur hidup.
Terus menggali rasa ingin tahu tentang kemmapuan terkuat yang kamu miliki bisa membantumu menemukan renjana yang selama ini kamu cari.


4. Apa hal yang kamu sukai sewaktu kecil dulu?

Gali masa kecilmu
Gali masa kecilmu via www.flickr.com
Terkadang kamu bisa menemukan apa yang kamu cari ketika kamu mencoba menilik kembali ke belakang. Saat kamu kecil, coba ingat-ingat hal apa yang suka kamu lakukan. Seperti yang pernah ditulis Hipwee di artikel ini, memainkan imajinasi adalah hal hebat yang dilakukan dilakukan seorang anak, dan kita harus belajar dari mereka.
Kita yang sekarang dibentuk oleh banyak hal, termasuk orang tua dan lingkungan. Membongkar kembali masa kecil kita berarti melihat diri kita sebelum didikte oleh orang lain. Mungkin kamu akan menemukan sesuatu yang patut untuk dikejar di sana, sesuatu yang beresonansi dengan diri kita di masa sekarang.


5. Kegiatan apa yang paling membuatmu penasaran untuk mencobanya?

aaaa
Jangan takut mencoba via www.flickr.com
Salah satu cara terbaik untuk menemukan tujuan hidup dan renjana adalah dengan mencoba-coba. Banyak orang yang menganggap hal ini kurang intuitif dan buang-buang waktu. Well, tapi kamu juga bukan cenayang kan yang bisa tahu sesuatu hanya lewat imajinasi?
Menemukan renjana bukan hanya soal berpikir dan menggali diri. Melainkan juga soal bertindak dan mengenali banyak hal yang ada di luar diri kita. Bagaimana kamu tahu kalau kamu bakal menyukai sesuatu tanpa mencobanya sendiri? Jadi, kalau ada sesuatu yang ingin kamu coba lakukan, lakukanlah sekarang. Siapa tahu kamu berjodoh dan justru menemukan bahwa itulah renjanamu.


6. Pencapaian apa yang ingin kamu ceritakan pada orang-orang, 20-30 tahun dari sekarang?

aa
Pencapaian apa yang ingin kamu ceritakan nanti? via www.flickr.com
Pencapaian apa yang kira-kira ingin kamu ceritakan dengan bangga pada 20-30 tahun mendatang? Cerita tentang kamu menua di jalan karena pekerjaan sebagai karyawan mengharuskanmu pergi pagi-pulang malam setiap hari? Atau justru kamu akan merasa bangga saat bercerita soal bagaimana kamu mewujudkkan impianmu sebagai penulis?
Pencapaian yang diperoleh lewat renjana akan menggugah siapapun yang menyimaknya, sesederhana apapun pencapaianmu. Bukan materi yang penting, karena materi hanyalah hasil. Yang terpenting adalah proses menuju hasil tersebut. Nah, kamu pengen dikenang sebagai apa nih kira-kira?


7. Seandainya tak ada orang yang bisa melihatmu, mendengarmu, atau memengaruhimu; kamu akan menjadi orang yang seperti apa?

Siapakah kamu?
Siapakah kamu? via www.flickr.com
Pertanyaan yang sangat sederhana sekaligus yang terbaik. Pertanyaan ini akan membantu kamu untuk merumuskan tujuan hidup dan renjana dalam satu kalimat sederhana. Jawaban dari pertanyaan ini bisa menjabarkan siapa dan apakah kamu, serta, lebih dalam lagi, tujuan yang sebenarnya ingin kamu capai.
Jawabannya pun bisa beragam. Mulai dari:
“Seorang pria yang pergi keliling dunia dan  berbagi pengalamannya lewat buku dan foto.”
Atau:
“Wanita mandiri yang menemukan perangkat yang memudahkan hidup umat manusia.”
Jangan remehkan satu kalimat ini, karena mereka punya kekuatan yang besar untuk mengubah hidupmu. Kalau tujuan hidup di dalam kalimat yang kamu tulis itu belum juga tercapai, mungkin kamu juga bisa bertanya:
“Dari mana saya akan memulai untuk mengejar tujuan hidup saya?”
Berhasil menemukan renjana berarti kamu sudah maju selangkah lebih dekat ke dirimu sendiri. Yang berikutnya harus kamu lakukan adalah bertahan di jalurnya dan tetap konsisten. Rasa bosan itu pasti ada, tapi percayalah bahwa hal inilah yang akan membuatmu merasa cukup.


Nah, sudah siap mengajukan berbagai pertanyaan pada diri sendiri agar bisa menemukan renjanamu?

Gelar Sarjana Bukan Satu-Satunya Cara: 5 Cara Untuk Sukses Meski Tanpa Bangku Kuliah

Dalam kehidupan bermasyarakat, tingginya jenjang pendidikan seakan menjadi tolok ukur sukses atau tidaknya masa depan seseorang. Namun, pendapat tersebut tak selamanya benar. Semuanya tergantung pada seberapa keras seorang individu berusaha, dan seberapa kuat tekadnya.
Oleh karena itu, kamu yang memiliki mimpi untuk kuliah namun terhambat masalah dana, tak perlu khawatir. Semua orang memiliki hak dan kesempatan untuk sukses. Bahkan jika kamu mengerti apa tujuanmu, kamu bisa lebih sukses dari mereka yang mengenyam pendidikan di bangku kuliah. Dalam artikel berikut ini, Hipwee ingin memberi saran serta tips untuk kamu, agar kamu bisa sukses tanpa harus mengeluarkan banyak uang untuk kuliah.


1. Jadilah pemerhati yang handal dalam pekerjaanmu saat ini. Tawarkan bantuan sembari “curi” ilmu dari rekan-rekan kerjamu yang lebih ahli

Belajar dari tempat kerja
Belajar dari tempat kerja via www.feministfrenzy.com
Mungkin pekerjaanmu saat ini bukanlah pekerjaan yang bergengsi dengan gaji yang mentereng. Namun di balik itu semua, kamu bisa mendapatkan pengalaman berharga dan ilmu yang belum tentu bisa didapat dari bangku kuliah. Jika mereka yang duduk di kelas mendengarkan perkataan dosen hanya tahu materi, kamu justru bisa belajar langsung dari orang-orang terbaik di bidangnya.
Jangan jengah untuk belajar kepada orang-orang lain di kantormu. Kamu bisa melihat rekan kerjamu yang sedang membuat pembukuan maupun entry data di sela-sela jam kosong. Atau kamu bisa menawarkan bantuanmu kepada orang lain, demi mendapatkan pengalaman serta ilmu yang ingin kamu pelajari. Dengan cara ini kamu tak hanya akan jadi orang yang duduk di menara gading semata, melainkan justru paham seluk-beluk ilmu langsung di lapangan.


2. Tidak kuliah bukan berarti harus minder untuk berteman. Buka pintu perkawananmu seluas-luasnya, kemudian bersiaplah terpukau dengan kekuatan jejaring yang kamu punya

Jalin kembali pertemanan mu dengan kawan lama, dan bentuk jaringan pertemanan baru
Jalin kembali pertemanan mu dengan kawan lama, dan bentuk jaringan pertemanan baru via galleryhip.com
Memiliki banyak koneksi atau kawan akan sangat membantumu dalam meraih kesuksesan. Mungkin mereka bisa jadi partner di kemudian hari, atau tidak menutup kemungkinan bahwa mereka adalah klien potensial dari usaha yang kamu jalanka.
Yang terpenting, kamu harus ingat bahwa kesuksesan tak bisa kamu raih seorang diri. kamu tetap butuh bantuan orang lain untuk menuju puncak kesuksesanmu. Temukan teman yang sejalan, temukan mentor, dan cari dukungan sebanyak-banyaknya.


3. Pintar, gelar sarjana, atau IPK tinggi bukanlah satu-satunya cara. Sebenarnya soft skill mu sebagai manusia akan jauh lebih berguna

Asahlah soft skill-mu
Asahlah soft skill-mu via www.entrepreneur.com
Di dunia yang sesungguhnya IPK tinggi hanya akan mengantarkanmu sampai ke gerbang wawancara kerja. Setelah itu kemampuanmu sebagai manusia lah yang menentukan langkah selanjutnya. Kemampuanmu berkomunikasi dengan baik, kemahiran bernegosiasi yang lihai, sampai kemampuan berbahasa asing akan dinilai jauh lebih berguna.
Apakah kemampuan itu bisa dilatih dengan duduk manis di kelas sembari mendengarkan dosen memberikan kuliah? Justru tidak. Soft skill macam ini justru lebih bisa didapat dari kegiatan organisasi, interaksi dengan kawan-kawan sehari-hari, sampai diperoleh dari keinginan belajar sendiri.
Jika sudah begini tentu tidak ada alasan untukmu bersembuyi di balik alasan “Tidak kuliah” untuk enggan mengejar keberhasilan ‘kan?


4. Berhenti mengasihani diri sendiri. Hanya karena tidak kuliah bukan berarti kamu kehilangan kesempatan untuk mencuri ilmu dan berdiskusi. Apa gunanya internet dan semua teknologi?

Belajar dari sumber apapun
Belajar dari sumber apapun via www.fuelyourphotography.com
Di zaman modern seperti sekarang ini, mendapatkan ilmu secara gratis bukanlah sesuatu yang mustahil. Hal ini berbeda dengan  zaman dahulu, dimana buku-buku ilmu pengetahuan hanya boleh diakses oleh kalangan tertentu. Di zaman sekarang untuk mendapatkan pengetahuan baru hanyalah memerlukan beberapa klik saja.
Internet memang sumber pengetahuan yang tak akan ada habisnya. Kamu bisa dengan mudah menemukan ilmu pengetahuan apapun yang ingin kamu pelajari. Jika kamu tak memiliki kawan maupun kenalan yang dapat membantu memecahkan permasalahanmu, bergabunglah dengan forum-forum online yang banyak tersebar di internet.
Mulai dari komunitas penggemar kucing, sampai komunitas pengusaha semuanya ada di internet. Kamu tinggal pilih sesuai kebutuhanmu. Tanyakan pada mereka hal-hal yang belum kamu ketahui. Namun, harap sabar jika pertanyaanmu tak langsung dijawab, karena kebanyakan dari mereka juga memiliki kesibukkan lain.


5. Pamungkasnya, tentukan ke mana langkahmu harus dihela. Tujuan itu akan menuntunmu melakukan apa saja yang diperlukan demi bisa mencapainya

Mengerti kemana tujuanmu
Mengerti kemana tujuanmu via www.deviantart.com
Target atau tujuan adalah kompas yang akan mengantarkanmu ke pintu gerbang kesuksesan yang selama ini sudah terbayang di pelupuk mata. Tanpa mereka seluruh perjalananmu hanya akan berakhir dengan sia-sia. Sebab itu, menetapkan tujuan adalah langkah pertama yang wajib dilakukan demi meraih keberhasilan yang kamu idamkan sekian lama.
Tuliskan besar-besar apa yang ingin kamu capai. Urutkan dengan detil, sampai ke keberhasilan terkecilnya. Semisal, kamu ingin bisa bekerja di perusahaan media terkemuka — jangan cuma tulis nama perusahaannya, tuliskan juga divisi tempatmu ingin diterima, tambahkan pula ilustrasi kartu pegawai yang kelak jika dikenakan akan bisa membuatmu bangga.
Tempelkan goal planning map itu di tempat yang paling terlihat mata. Setiap semangat memperjuangkan mimpi sedikit meredup lihat kembali daftar yang sudah kamu buat sendiri, kemudian lakukan apa yang harus dikerjakan demi mencapainya.


Sekali lagi, Hipwee tekankan bahwa kuliah bukan satu-satunya cara yang bisa kamu percaya demi menggapai semua impian yang sudah terpendam sekian lama. Dunia tidak sekejam itu, ia akan tetap berlaku adil pada orang-orang yang gigih belajar di sekolah kehidupan.

Apakah kamu salah satunya?

Kamu yang Sedang Bahagia dalam Hubungan, Jangan Lupa Kebaikan yang Bisa Didapat Saat Tak Ditemani Pacar!

Apakah melakukan suatu hal sendirian sering membuatmu khawatir dan tidak nyaman? Mungkin kamu takut kesepian, atau kelihatan tidak punya teman. Sehingga hal ini akan membuatmu mengurungkan niat untuk melakukan sesuatu karena malas melakukannya sendirian.
Apalagi jika kamu sebenarnya sedang berada dalam suatu hubungan yang bahagia. Dengan adanya sosok kekasih di sisi, kamu lebih memilih untuk kemana-mana selalu berdua. Padahal, sebenarnya kamu tak perlu merasa perlu ditemani setiap waktu. Sendirian untuk sementara waktu justru bisa sangat membantumu.
Dalam artikel ini, Hipwee akan membahas apa saja keuntungan yang bisa kamu dapatkan hanya ketika sendirian. Semoga tak ada lagi yang perlu kamu takutkan walaupun kamu sedang tidak bersama sang pujaan hati.

1. Menghabiskan waktu dengan pasangan memang membahagiakan, tapi juga menghabiskan energi. Kamu bisa mendapatkan energimu kembali saat sedang sendiri.

dengan sendiri, kamu akan mendapatkan energimu kembali
dengan sendiri, kamu akan mendapatkan energimu kembali
Bercengkerama dengan kekasih bisa menguras energimu. Ya, disadari atau tidak kamu akan berusaha menyesuaikan diri dengannya, demi menghindari konflik dalam hubungan. Kamu juga akan berusaha untuk membaca emosi kekasihmu, supaya saat melontarkan sesuatu tidak menyinggung perasaannya. Hal ini akan cukup menguras emosi serta energi yang kamu miliki.
Berbeda halnya ketika kamu menghabiskan waktu sendirian. Kamu tidak perlu berpura-pura untuk bisa diterima. Kamu bisa senyaman mungkin menjadi dirimu sendiri. Waktu berkualitas dengan dirimu sendiri lah yang dibutuhkan untuk mengembalikan energimu yang sempat hilang. Kamu bisa beristirahat, menenangkan diri, dan menemukan kembali kekuatan dalam dirimu. Ketika kamu kembali terjun ke dunia “yang sebenarnya”, kamu akan mampu beraksi dengan baterai yang penuh.


2. Kamu juga akan ingat bahwa kamulah yang memegang kendali penuh atas hidupmu, bahkan kamu tidak harus minta pengakuan dari orang lain termasuk kekasihmu

kamulah yang memegang kendali
kamulah yang memegang kendali via www.igre123.com
Tidak ada dari kita yang bisa hidup tanpa orang lain. Tapi justru karena itu, kita butuh menarik diri dari pergaulan sosial sekali-sekali. Ketika sendirian, kamu memegang kendali penuh atas hidupmu. Orang lain tak akan mampu mengatur hidupmu, termasuk kekasih hatimu.
Dengan sesekali menyendiri, kamu akan dapat beristirahat dan menghela napas. Pikiranmu bisa bersih dari kegalauan atau pencapaian orang lain yang selama ini merasuki kehidupanmu. Kamu bisa fokus pada diri sendiri, dan diingatkan bahwa hidup bukanlah kompetisi.


3. Sendirian juga bisa membuatmu lebih paham atas apa yang sebenarnya kamu inginkan

dirimu yang sebenarnya
dirimu yang sebenarnya via helpforcodependency.com
Jangan takut untuk mengasingkan diri dari orang lain dan pengaruh luar untuk sementara waktu, termasuk pacarmu sendiri. Justru hanya dengan itu, kamu bisa menciptakan sudut pandangmu sendiri. Ya, kamu memang kadang memerlukan waktu extra untuk dirimu.
Dengan menemukan sudut pandangmu, kamu akan tahu apa yang sebenarnya kamu inginkan, atau apakah memang yang kamu khawatirkan itu benar. Tak ada kepentingan atau permintaan orang lain yang mengganggu pikiranmu. Hanya dengan begitu, kamu bisa melihat sifat dirimu yang biasanya tertutupi ketika kamu bersama orang lain. Hal ini juga akan membutmu lebih memahami dirimu seutuhnya, apa yang sebenarnya kamu inginkan dalam hidup.


4. Sendirian akan membuat fokusmu tak terpecah, hal ini akan membuatmu bisa menjadi lebih mudah menyusun rencana hidup

menyusun rencana
menyusun rencana via favim.com
Saat sedang sendirian, kamu bisa lebih berpikir jernih tentang rencana-rencana dan prioritas pribadimu tanpa terganggun dengan prioritas dari kekasihmu. Apa sebenarnya yang ingin kamu capai dalam waktu satu, lima, dan sepuluh tahun? Agar harapan itu benar-benar terwujud, strategi apa yang harus kamu susun?
Selanjutnya, sesuaikan rencana yang sudah kamu buat itu dengan kepentingan-kepentingan orang lain di sekitarmu. Jika targetmu dalam dua tahun adalah mengambil gelar Master di luar negeri, kamu harus memikirkan siapa yang akan menjaga orang tuamu selagi kamu pergi. Atau kiat-kita apa yang harus dipersiapkan bersama dengan pacar supaya bisa melewati LDR nanti. Dengan begitu, rencanamu tidak hanya akan menjadi terbaik bagimu, namun juga orang-orang yang penting bagimu.


5. Selain itu, bukankah ketika sedang sendirian kamu bisa melatih kemandirian?

mandiri karena terbiasa kemana-mana sendiri
mandiri karena terbiasa kemana-mana sendiri via pixgood.com
Ketika bersama dengan kekasih, kamu bisa selalu mengandalkannya. Minta ditemani untuk membeli makan, minta diantarkan kursus, atau sekedar minta tolong untuk membelikan galon. Tentu berbeda kasusnya ketika kamu sedang sendirian. Kamu lapar? Kamu harus keluar, karena makanan tidak akan datang sendiri ke kamarmu. Begitu juga ketika galon air di kamarmu habis, kamu bisa memutar otak bagaimana cara membeli galon sendiri dengan meminimalisir energi, mengandalkan jasa delivery order misalnya.
Kesendirian akan melatihmu untuk menghadapi segala hal dengan kemampuan dan pertimbanganmu sendiri. Hanya dengan sendiri, kamu bisa jadi lebih mandiri. Dan, bukankah hal ini bisa dibanggakan karena kamu tidak perlu bergantung kepada orang lain termasuk kekasihmu sendiri?


6. Tidak hanya makin mandiri, secara tidak langsung kamu juga akan makin produktif

kamu menjadi lebih produktif
kamu menjadi lebih produktif via theteashed.wordpress.com
Selain lebih mandiri, sendirian juga akan membuatmu lebih produktif. Karena melakukan segalanya sendirian, mau tidak mau kamu akan beranjak dan mengandalkan diri sendiri. Bahkan, saat-saat sendiri juga bisa mendatangkan ide ke dalam lingkar kepalamu karena keadaan di sekitarmu sedang minim distraksi. Hal ini bisa membuat produktifitas di dalam dirimu melonjak dua kali lipat daripada saat kamu sedang bersama dengan orang lain maupun kekasih hati.


7. Kamu juga bisa melakukan hal-hal yang kamu suka sepuas yang kamu mau. Tak perlu gengsi atau malu!

bersenang-senang
bersenang-senang via quoteimg.com
Kamu bisa bernyanyi-nyanyi di kamar sendirian, mengikuti irama lagu favoritmu. Kamu bisa menari dan meloncat di kasur tanpa ada yang peduli. Kamu bisa menonton serial TV favoritmu, atau berjalan-jalan ke mall. Atau kamu bisa kembali menekuni hobi yang selama ini terlupakan karena sebagian besar waktumu tergadai hanya untuk bersama pasangan. Ada begitu banyak kegiatan menyenangkan yang bisa kamu lakukan sendirian.
Barulah setelah ini kamu sadar bahwa kamu tak perlu orang lain untuk menghasilkan momen-momen yang ceria. Bahkan, kekasih hatimu juga bukan sumber kebahagiaan utamamu. Dirimu saja cukup untuk membuatmu bahagia.


8. Karena pada saat sendiri, kamu juga akan istirahat dari keharusan membuat orang lain bahagia

kamu akan istirahat dari keharusan membahagiakan orang lain
kamu akan istirahat dari keharusan membahagiakan orang lain via pixgood.com
Tanpa kamu sadari, saat sedang berkumpul dengan orang lain kamu memiliki keinginan untuk menyenangkan hati mereka pun saat kamu sedang bersama kekasih. Kamu ingin membuatnya bahagia dan tertawa. Hal ini terkadang akan membuatmu lelah. Berbeda halnya di saat kamu sendiri. Saat sendirian kamu bebas mengekspresikan hal-hal yang bisa membuatmu bahagia walaupun hal itu akan membuat kekasihmu jengkel.
Kamu bisa terfokus hanya pada kebahagiaanmu semata, kamu tidak perlu memikirkan perasaannya untuk sementara. Karena yang utama dan terutama adalah kebahagiaan diri sendiri.


9. Kamu juga terhindar dari keharusan untuk meminta maaf atas hal-hal yang kamu lakukan tanpa sengaja

bahagia
bahagia via 7-themes.com
Sekali lagi saat kamu sedang bersama kekasih, mau tak mau kamu akan memikirkan bagaimana suasana hatinya saat bersamamu.  Ketika kamu melontarkan candaan yang tanpa sengaja menyinggung perasaan atau tidak mengenakkan hatinya, kamu diharuskan untuk meminta maaf demi menjaga hubungan baik dan menghindari konflik.
Namun, saat sendirian kamu bisa terbebas dari hal itu. Kamu bebas melakukan apapun yang kamu mau karena kamu tidak memiliki tuntutan untuk meminta maaf kepada siapapun saat melakukan kesalahan. Sekali lagi, kamu hanya terfokus pada dirimu sendiri serta kebahagiaanmu. Ya, kebahagiaanmu lah prioritas yang terutama.


10. Sendiri juga akan meningkatkan kualitas hubunganmu dengan orang-orang di sekitar. Termasuk dengan sang pujaan hati!

hubunganmu dengan pasangan
hubunganmu dengan pasangan via www.huffingtonpost.com
Dengan sesekali menyendiri, kamu jadi bisa lebih menghargai hubunganmu dengan orang lain selama ini termasuk dengan pacar sendiri. Kamu bisa merasakan bagaimana rasanya hidup tanpanya. Jika terlalu lama menjalani waktu tanpa tawa, canda, dan suaranya, kamu bisa merasa hampa. Hal ini justru akan menimbulkan rasa rindu di dalam hatimu.
Ketika kamu kembali ke dunia sosialmu lagi, kamu akan menjadi manusia yang berbeda. Kamu bisa menghargai pentingnya eksistensi mereka yang mengelilingimu sehari-hari. Kesadaran ini tentu sulit didapatkan ketika kamu tak pernah menghabiskan waktu sendirian. Karena begitu terbiasanya dengan orang-orang yang ada di sekitar, kamu menganggap eksistensi mereka tak istimewa. Kamu tak akan menyadari betapa mereka begitu berharga. Bahkan, terlalu sering menghabiskan waktu bersama pasangan akan membuatmu merasa jenuh terhadap hubungan kalian.


Oleh sebab itu, sempatkanlah untuk menyendiri. Ambillah jeda sejenak supaya hubunganmu dan pasangan makin langgeng. Ini akan berguna tak hanya bagi dirimu, namun juga bagi orang yang kamu kasihi. Apakah kamu setuju? :)

6 Penanda Sederhana yang Tanpa Disadari Membuat Hidupmu Lebih Bahagia

Hidup yang dihabiskan demi mengejar kebahagiaan adalah sebuah kesia-siaan. Menjadikan “bahagia” sebagai tujuan hidup tanpa benar-benar mengerti makna bahagia yang sebenarnya adalah kesalahan.
Namun, kita memang kadang terlalu sibuk mengejar hal-hal yang dirasa bisa membawa kebahagiaan. Pekerjaan yang mapan, pendidikan tinggi, gaji bulanan yang mencukupi, hingga kehadiran pasangan yang selalu setia mendampingi. Kita tak menyadari bahwa kebahagiaan itu sebenarnya tak datang dari mana-mana dan bukan dari apa-apa, tapi dari dalam diri kita sendiri!


Kebahagiaan Adalah Hak Manusia Yang Paling Hakiki. Kamu Bisa Bahagia Meskipun Hidup Sendiri, Tanpa Teman Atau Kekasih Hati

kamu berhak bahagia
kamu berhak bahagia via www.walloza.com
Bagi orang bahagia, kebahagiaan bisa ditemukan di mana saja. Kamu tidak harus punya orang yang menemani untuk menikmati hidup. Kamu bisa saja punya sahabat atau pacar, tapi dengan diri sendiri pun kamu tetap bisa merasa nyaman.
Ketika kamu tidak menggantungkan kebahagiaanmu pada orang lain, kamu tidak akan lantas jadi hancur ketika mereka berbuat hal yang tak mengenakkan padamu. Salah paham dengan sahabat atau putus cinta? Kamu bisa tetap tenang — tidak lantas jadi nelangsa dan berpikir bahwa hidupmu sudah habis.
Prinsip semacam ini penting, karena tiap orang pasti akan melakukan kesalahan. Mereka yang berharga mungkin saja melakukan hal yang membuatmu kecewa. Ketika kamu tidak menggantungkan kebahagiaanmu pada perkataan dan perbuatan mereka, kamu bisa lebih mudah untuk legawa.


Keberhasilan Orang Lain Bukan Kegagalanmu. Abaikan Rasa Cemburu Karena Kamu Hanya Harus Fokus Mengejar Mimpimu

Kepo
tak perlu membandingkan diri via www.otbc.org
Jalan hidup dua orang bisa saling beririsan, namun tujuan akhir mereka tetap berbeda-beda. Misalnya, kamu dan sahabatmu bisa saja sama-sama kuliah Kedokteran. Sementara kamu menikah lebih dulu dan membuka praktik di kota tempat suamimu bekerja, dia diterima di Médecins Sans Frontier (Doctors Without Borders) dan ditugaskan menghalau malaria di Afrika.
Kamu tidak akan bahagia jika membanding-bandingkan dirimu yang sekarang dengan sahabatmu yang bisa keliling dunia. Setiap orang punya “prestasinya” sendiri. Ketika temanmu bisa menolong pemberantasan epidemi di Kenya, kamu bisa menjadi istri yang baik untuk suamimu, serta ibu yang siap bagi calon anakmu. Kamu bukanlah orang yang menyedihkan hanya karena belum pernah pergi ke Afrika.
Orang yang bahagia tahu bagaimana caranya mengejar impian sendiri. Tak ada gunanya membanding-bandingkan karena setiap orang pun berhak bahagia dengan cara yang berbeda.


Punya Keinginan Dihormati dan Dihargai Itu Wajar Saja, Tapi Kamu Tahu Bahwa Menghamba Pada Pengakuan Orang Lain Adalah Hal yang Sia-Sia

Steve Job aja nggak peduli apa kata orang
Steve Job aja nggak peduli apa kata orang via ragsnair.com
Faktanya, tidak ada orang yang akan benar-benar mengerti betapa susahnya menjadi kita. Tidak ada yang tahu usahamu begadang berhari-hari untuk menyelesaikan skripsi. Yang bisa orang tua atau teman-temanmu lihat hanyalah hasil akhirnya: nilai A, A-, B, atau ujian ulang. Tidak ada yang tahu kalau kamu sering mati-matian belajar untuk lulus UAN. Yang orang tahu hanyalah apakah kamu berhasil melewatinya, atau harus kejar paket C.
Karena tidak ada yang bisa melihat perjuanganmu secara utuh, tidak ada juga yang bisa mengakuimu secara sempurna. Karena itu, adalah hal yang absurd untuk menuntut orang lain memberikanmu pengakuan. Untuk bertahan, yang paling penting bukanlah pengakuan orang. Resepnya adalah percaya bahwa duniamu dan dunia orang lain bisa lebih baik berkat apa yang kamu usahakan.


Kegagalan Di Masa Lalu Tak Lagi Dirutuki. Kamu Sibuk Memacak Diri Demi Punya Masa Depan yang Lebih Baik Lagi

Kamu kini tahu apa yang harus kamu percayai
menyesal via free13k.com
Setiap orang punya masalahnya sendiri-sendiri. Kamu pun begitu. Mungkin, kamu menyesal setelah putus dari pacarmu. Kamu tidak tahu caranya move on, sementara dia mungkin sudah punya pacar baru. Ketidakbahagiaanmu dalam hubungan pribadi lalu menular ke sisi-sisi hidupmu yang lain, termasuk sisi akademik dan profesional.
Kalau kamu orang yang bahagia, kamu bisa menyadari bahwa tiap orang melakukan kesalahan. Kamu menyadari bahwa kamu salah telah meninggalkan pacarmu dan hubungan kalian. Kamu menyadari bahwa kamu telah menyakitinya, dan dia lebih berharga dari apa yang kamu kira.
Lalu kamu akan memaafkan dirimu sendiri. Tentu saja ini lebih mudah ditulis daripada dilakukan. Proses ini bisa memakan waktu bertahun-tahun, atau berbulan-bulan. Orang bahagia bukannya tidak tahu bahwa proses memaafkan ini butuh waktu lama. Mereka hanya akan berusaha supaya proses itu tak berlangsung selamanya.


Memilih Teman Jelas Tak Bisa Asal-Asalan. Manfaatkan Waktumu Untuk Bergaul Dengan Mereka yang Mengajarimu Kebaikan

Hindari gosip
Hindari lingkungan negatif via www.vandoak.com
Kamu mendapat teman baru di ospek kampus, dan kalian langsung cocok. Tapi, lama kelamaan kamu mulai merasa terganggu dengan sifatnya yang selalu membicarakan orang lain di belakang. Kamu mulai merasa bersalah ketika kamu tidak ikut-ikutan dia membicarakan orang lain.
Kalau kamu orang bahagia, kamu akan bisa mendeteksi mana yang merupakan pengaruh negatif bagi hidupmu. Tak hanya itu, kamu akan cukup kuat untuk mundur perlahan dan keluar. Karena kalau kamu terus berada di lingkungan tersebut, kamu akan semakin tertekan.
Carilah lingkungan yang positif buatmu. Temukan hal baru yang akan membuatmu senang. Ingatlah, orang bahagia pasti dikelilingi orang-orang yang bahagia juga.


Bahagia Bisa Didapat Tanpa Perlu Banyak Usaha. Jujur Pada Diri Sendiri dan Orang Lain Adalah Cara Sederhana yang Bisa Kamu Lakukan Setiap Harinya

bahagia itu sederhana
bahagia itu sederhana via wallpaper-kid.com
Orang yang bahagia bukan orang yang dibuai dongeng. Mereka tidak hidup di alam imajinasi dan delusi. Kunci dari bahagia bukanlah meyakinkan diri bahwa semua yang terjadi di dunia ini adalah hal yang baik. Kunci dari bahagia adalah menerima bahwa tak selamanya hidup ini baik-baik saja.
Orang yang bahagia akan selalu jujur pada dirinya sendiri, serta pada orang lain. Dia tahu apa yang sebenarnya dia mau, dan sampai mana dia harus bersabar dan menerima. Ketika orang lain di sekitarnya berlaku kelewatan, dengan tegas dia bisa membela hak-haknya.
Kejujuran pada diri sendiri dan orang lain penting untuk menjaga jati dirimu. Tanpa jati diri yang terjaga, hidupmu tak akan jelas juntrungannya


Berharap bisa menjalani hidup yang bahagia tak seharusnya membuatmu tertekan. Kebahagiaan akan datang dengan sendirinya, ketika pikiran dan apa yang kamu lakukan selalu bertujuan pada kebaikan. :)

Untukmu, Yang Saat Ini Mantap Memilih Hidup Sendiri Tanpa Kekasih Hati

Hidup seringkali menghadapkan kita pada berbagai pilihan, termasuk soal cinta dan perkara menentukan pasangan. Kadang, punya kekasih yang selalu bisa diajak berbagi memang menyenangkan. Namun, memilih hidup sendiri tanpa belahan hati tak jarang justru lebih menenangkan.
Tak salah jika sampai hari ini kamu masih merasa nyaman sendiri. Tapi, bukankah hidup akan lebih berarti saat kamu punya seseorang yang bisa dikasihi? Tidakkah akan lebih bahagia jika ada pasangan yang merelakan pundaknya untukmu bersandar di akhir hari?

Menikmati Kesendirian Adalah Hak Pribadi. Punya Pasangan Bukan Berarti Kamu Tak Boleh Bersenang-senang dengan Dirimu Sendiri

kamu tetap punya waktu untuk sendiri
kamu tetap punya waktu untuk sendiri via favim.com
Ingin sendiri bukanlah kemauan yang tak wajar. Justru kamu berhak melakukan segala hal yang kamu inginkan, termasuk memilih untuk sendiri. Baca buku, jogging pagi, nonton film, pergi ke supermarket; banyak hal yang menurutmu mungkin lebih menyenangkan jika dikerjakan sendirian – tanpa teman atau pasangan. Kamu pun merasa bahwa kesendirian membuat fokusmu lebih maksimal ketika mengerjakan tugas-tugas kuliah atau tanggung jawab pekerjaan.
Tapi, selain berhak hidup sendiri, bukankah kamu juga layak punya belahan hati? Seseorang yang bisa menggenapkanmu. Tempatmu berbagi segala hal yang memang layak dibagi; perhatian, kasih sayang, dan cinta yang ada dalam hati. Ragam perasaan yang pasti akan lebih membahagiakan jika dibagi berdua, tak kamu nikmati sendiri saja. Dan sekalipun kamu punya pasangan, bukankah kamu pasti masih bisa punya waktu untuk sendirian?


Memilih Pasangan Jelas Butuh Banyak Pertimbangan. Tapi, Rasa Nyaman dan Kecocokan Pun Akan Datang Seiring Waktu Berjalan

kecocokan datang seiring waktu berjalan
kecocokan datang seiring waktu berjalan via www.lovethispic.com
Punya banyak pertimbangan saat menentukan pasangan memang bukan sikap yang keliru. Kamu berhak punya kriteria pendamping idaman atau berhati-hati ketika menjatuhkan pilihan. Keinginanmu adalah mendapatkan pasangan yang bisa memberimu rasa nyaman. Dia yang punya banyak kecocokan denganmu, sehingga kelak kalian tak akan sering berselisih paham atau berseteru.
Sayangnya, sikap yang terlalu pemilih bisa jadi menjerumuskanmu. Kamu berubah menjadi sangat selektif dalam menentukan pasangan. Rasa cinta yang begitu besar pada diri sendiri membuatmu merasa berhak mendapat yang terbaik. Kamu lupa bahwa pasangan atau hubungan yang sempurna bisa didapat lewat proses, mulai dari perkenalan hingga akhirnya nyaman menjalin hubungan.


Kegagalan Tak Harus Dirisaukan, Kemauan untuk Memantaskan Diri Menungkinkanmu Bertemu Pasangan yang Sepadan

berusaha jadi lebih baik
berusaha jadi lebih baik via girlswithcameras.tumblr.com
Kegagalan bisa jadi salah satu yang memberatkan langkahmu untuk menjalin hubungan dengan seseorang. Kamu takut salah memilih, takut disakiti, atau takut merasakan pahitnya patah hati. Ketidakpastian dalam hubungan cinta semakin membuatmu ketakutan dan enggan mencoba.
Tapi, bukankah menemukan pasangan yang sepadan juga bukan hal yang mustahil? Mendapatkan pasangan yang akan membalas cintamu dengan sama besarnya pun mungkin saja. Kadang, kamu memang tak perlu merisaukan apa yang belum pasti terjadi. Tenaga, waktu, dan pikiran hanya perlu difokuskan untuk memperbaiki diri. Berusaha memantaskan diri demi dapat pasangan yang sepadan.

Tuhan Mungkin Akan Mengantarkan Jodohmu dengan Cara yang Gila. Buka Dirimu Seluas-luasnya, Biarkan Cinta Datang dan Membuatmu Bahagia

jodoh bisa datang dengan cara tak terduga
jodoh bisa datang dengan cara tak terduga via www.douglaserice.com
Tanyakan dalam hati, apakah selama ini kamu memang terlalu menutup diri? Bukankah sebenarnya banyak teman atau kenalan yang mencoba mendekatimu? Mereka yang berharap mendapat perhatian darimu dan dapat tempat spesial di dalam hatimu.
Mungkin, selama ini kamu sudah membangun tembok yang tinggi demi membentengi mereka yang datang dan ingin menyatakan isi hati. Padahal, Tuhan jelas-jelas menjadikan jodoh sebagai salah satu perkara yang paling rahasia. Kamu tak pernah tahu siapa, kapan, dan darimana jodohmu akan datang. Dan ketika jodoh masih jadi teka-teki, tak ada salahnya membuka diri atas segala kemungkinan yang bisa terjadi.


Memulai Sebuah Hubungan Adalah Momen Paling Menyenangkan. Beruntung Kamu Bisa Merasakan Cinta yang Menggebu Sekaligus Memabukkan

pacaran = perjalanan yang menyenangkan
pacaran = perjalanan yang menyenangkan via cuddlemoments.tumblr.com
Senyaman apapun kesendirianmu sekarang, cobalah sejenak meremang. Mengenang masa lalu ketika cinta pernah datang layaknya candu yang begitu memabukkan. Dulu, kamu mungkin pernah menjalin hubungan dengan seseorang yang mampu menjadikanmu tergila-gila. Masa-masa di awal pacaran yang membuatmu merasa jadi orang paling bahagia di dunia. Serasa tak butuh apa-apa, selain pasangan dan cinta yang kalian punya.
Tidakkah ingatan tentang masa lalu mengubah keyakinanmu? Tak inginkah kamu kembali ke masa-masa yang paling membahagiakan itu? Cinta memang punya daya yang maha luar biasa. Ketika cinta datang dan dijalani dengan cara yang benar, ia bisa membuatmu jadi manusia paling semangat dan bahagia menjalani hidupnya.


Punya Pasangan dan Menjalin Ikatan Cinta Tak Akan Jadi Bencana, Selama Perasaan dan Logika Diberi Porsi yang Sama Besarnya

pacaran bukan hal yang mengerikan
pacaran bukan hal yang mengerikan via becuo.com
Kamu pernah punya pengalaman itu, jadi pecinta “gila” yang mencintai pasangannya dengan menggebu-gebu. Namun ketika akhirnya hubungan itu gagal, kamu pun merasa jadi orang paling sial. Menganggap dirimu bodoh lalu menyalahkan cinta yang pernah kamu rasakan.
Tapi, bukankah cinta seharusnya tak pernah salah? Cinta adalah perasaan paling suci dan alami yang dihadiahkan oleh Tuhan kepada manusia. Cinta itu sepatutnya membahagiakan, bukan malah membuat hidupmu berantakan. Cinta memang tak bisa dicerapi mentah-mentah. Sebagai penyeimbang, perasaan cinta pun harus berkompromi dengan logika agar kamu tetap waras menjalaninya.

Menjalin Hubungan Bukanlah Cara Bahagia yang Paling Instan. Punya Pasangan Justru Membuat Mengerti Makna Pengorbanan dan Perjuangan

cinta berarti mau berusaha
cinta berarti mau berusaha via pixshark.com
Keliru memang, jika menganggap bahwa punya pasangan adalah cara bahagia yang paling instan. Alih-alih bahagia, cinta seringkali menawarkan duka dan air mata. Pasalnya, menyatukan dua manusia bukanlah perkara yang mudah. Pasti akan ada perbedaan atau masalah yang membuat kamu dan pasanganmu merasa lebih baik menyerah daripada berjuang.
Namun, inilah arti cinta yang sebenarnya. Mencintai berarti mau berjuang dan berusaha menghadapi saat-saat tersulit. Jika kamu dan pasanganmu mengaku saling mencintai, maka kalian akan berusaha mempertahankan hubungan meski sesulit apapun kondisi yang dihadapi.


Memilih Sendiri Atau Punya Pasangan, Saat Ini Kamulah yang Berhak Menentukan. Tapi, Manusia Diciptakan Berpasangan, Cepat Atau Lambat Kamu Pun Akan Bertemu Dia yang Sudah Tertakdirkan

kamu bisa bahagia dengan berbagai cara
kamu bisa bahagia dengan berbagai cara via www.thehappygirlblog.com
Tak apa jika saat ini kamu masih memilih hidup sendiri. Menikmati waktu dan sibuk dengan duniamu sendiri. Merasa sudah cukup bahagia sehingga tak mau buru-buru mencari pasangan atau bahkan menjalani pernikahan. Sekarang, kamu berhak menjalani apa yang memang membuatmu merasa nyaman.
Seiring waktu berjalan, kelak kamu pun akan sampai pada satu titik kedewasaan. Menyadari bahwa tak selamanya manusia bisa hidup sendiri tanpa pasangan. Kamu butuh seseorang yang akan jadi teman hidup dan pendamping di masa depan. Seseorang yang memang sudah digariskan Tuhan. Dia yang akan menua bersamamu hingga ajal datang dan memisahkan kalian.

Untukmu yang masih nyaman hidup sendiri, semoga segera datang seseorang yang bisa membuatmu berpikir lagi. Bahwa punya pasangan atau belahan hati akan membuat hidup terasa lebih indah dijalani.

Dampak Salah Memilih Jurusan Kuliah

Ujian Nasional sebentar lagi dilaksanakan dan selanjutnya adalah menentukan langkah selanjutnya. Bagi kalian yang ingin meneruskan pendidikan masuk ke perguruan tinggi tentunya harus sudah menyiapkan jurusan apa yang akan diambil nanti. Beberapa anak  suka mengalami kendala dalam memutuskan utuk memilih perguruan tinggi mana dan memilih jurusan kuliah apa karena sebagian anak belum mengetahui bakat dan minatnya sendiri.
Tak sedikit anak yang memilih jurusan kuliah atas dasar ikut-ikutan temannya yang sudah kuliah, karena dorongan dan paksaan orang tua dan juga karena mengikuti pacar. Yang perlu kalian tau jika memilih jurusan kuliah tidak sesuai dengan kepribadian, bakat, minat serta potensi diri kita sendiri akan menimbulkan beberapa masalah dalam proses study. Salah memilih jurusan kuliah punya dampak yang signifikan terhadap kehidupan di masa mendatang, kira-kira apa dampak salah memilih jurusan kuliah? Ada yang tau?

Berikut Dampak Salah Memilih Jurusan Kuliah

1.      Problem Psikologis
Mempelajari sesuatu yang tidak sesuai minat, bakat dan kemampuan, merupakan pekerjaan yang sangat tidak menyenangkan, apalagi kalau itu bukan kemauan / pilihan anak, tapi desakan orang tua. Belajar karena terpaksa itu akan sulit dicerna otak karena sudah ada blocking emosi. Kesal, marah, sebal, sedih, itu semua sudah memblokir efektivitas kerja otak dan menghambat motivasi. Memilih jurusan kuliah sesuai dengan saran teman atau trend, padahal tidak sesuai dengan minat diri juga punya dampak psikologis, yakni menurunnya daya tahan terhadap tekanan, konsentrasi dan menurunnya daya juang. Apalagi kalau pelajaran kian sulit, masalah semakin bertambah, bisa menyebabkan kuliah terancam terhenti di tengah jalan.
2.      Problem akademis
Problem akademis yang bisa terjadi jika salah mengambil jurusan kuliah yaitu, seperti prestasi yang tidak optimum, banyak mengulang mata kuliah yang berdampak bertambahnya waktu dan biaya, kesulitan memahami materi, kesulitan memecahkan persoalan, ketidakmampuan untuk mandiri dalam belajar, dan buntutnya adalah rendahnya nilai indeks prestasi. Selain itu, salah memilih jurusan kuliah bisa mempengaruhi motivasi belajar dan tingkat kehadiran. Kalau makin sering tidak masuk kuliah, makin sulit memahami materi, makin tidak suka dengan perkuliahannya akhirnya makin sering bolos. Padahal, tingkat kehadiran mempengaruhi nilai.
3.      Problem relasional
Salah memilih jurusan kuliah membuat anak tidak nyaman dan tidak percaya diri. Ia merasa tidak mampu menguasai materi perkuliahan sehingga ketika hasilnya tidak memuaskan, ia pun merasa minder karena merasa dirinya bodoh, dsb hingga dia menjaga jarak dengan teman lain, makin pendiam, menarik diri dari pergaulan, lebih senang mengurung diri di kamar, takut bergaul karena takut kekurangannya diketahui, dsb. Atau, anak bisa jadi agresif karena kompensasi dari inferioritas di pelajaran. Karena dia merasa kurang di pelajaran, maka dia berusaha tampil hebat di lingkungan sosial dengan cara missal, mendominasi, mengintimidasi anak yang dianggap lebih pandai, dsb.
Nah, setelah kita tau betapa besar dampak salah memilih jurusan kuliah, maka tugas kita selanjutnya adalah bagaimana cara memilih jurusan yang benar.

Bagaimana memilih jurusan kuliah yang tepat?

Memilih jurusan kuliah pada dasarnya merupakan sebuah proses yang sudah dimulai sejak masa anak-anak. Kesempatan, stimulasi, pengalaman apa saja yang diberikan pada anak sejak kecil secara optimum dan konsisten, itu akan menjadi bekal, modal dan fondasi minat dan bakatnya. Makin banyak dan luas exposure-nya, makin anak tahu banyak tentang dirinya, tapi makin sedikit exposure nya, makin sedikit juga pengetahuan anak tentang dirinya. Menurut Gunadi et al (2007), ada beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam melakukan pemilihan jurusan agar jurusan yang dipilih tepat, berikut tips memilih jurusan yang tepat menurut Gunadi (2007):

  • Mencari informasi secara detil mengenai jurusan yang diminati. Sebelum memilih jurusan, hendaknya anak punya informasi yang luas dan detil, mulai dari ilmunya, mata kuliahnya, praktek lapangan, dosen, universitasnya, komunitas sosialnya, kegiatan kampusnya, biaya, alternative profesi kerja, kualitas alumninya, dsb.
  • Menyadari bahwa jurusan yang dipilih hanya merupakan salah satu anak tangga awal dari dari proses pencapaian karir. Anak perlu tahu realitanya, bahwa jurusan yang dipilih tidak menjamin kesuksesan masa depannya. Jangan dikira bahwa dengan kuliah di jurusan tersebut maka hidupnya kelak past sukses seperti yang di iklankan.
  • Jurusan yang dipilih sebaiknya sesuai dengan kemampuan dan minat siswa yang bersangkutan. 
  • Jika seorang siswa memilih jurusan sesuai dengan kemampuan dan minatnya, maka dirinya akan mampu bertahan dalam menghadapi kesulitan-kesulitan selama kuliah, namun jika dirinya tidak memiliki kemampuan dan minat dalam jurusan yang dipilih, bisa mempengaruhi  motivasi belajar seperti yang telah dijelaskan di atas.
  • Berpikiran jauh ke depan melihat konsekuensi dari setiap pilihan
  • apakah mampu menjaga komitmen dan konsekuensi kerja sebagai akibat dari pilihan itu? Di setiap pilihan pasti ada konsekuensi profesi, jangan sampai ingin punya status tapi tidak ingin menjalani konsekuensinya. Jangan sampai ingin jadi dokter tapi tidak siap mendapatkan panggilan mendadak tengah malam dari pasiennya; ingin jadi tentara tapi takut berperang; ingin jadi guru tetapi tidak sabar / tidak senang disuruh menghadapi anak murid. Jadi, kalau sudah punya cita-cita, siapkan mental, fisik dan komitmen untuk mau belajar menghadapi tantangannya.
  • Jurusan yang dipilih sebaiknya sesuai dengan cita-cita anak. 
  • Setiap anak pasti memiliki cita-cita. Jika anak bercita-cita menjadi psikolog maka sebaiknya memilih jurusan psikologi bukan jurusan sosiologi atau yang lainnya. Jika ingin menjadi dokter, ya harus mengambil kuliah kedokteran. Pelajari bidang studi yang mempunyai beberapa proses. Misalnya, anak kelak ingin menjadi dokter bedah, maka terlebih dahulu harus menjalani kuliah di kedokteran umum.
  • Menyiapkan beberapa alternatif. 
  • Alangkah baiknya jika anak memiliki lebih dari satu alternative untuk menjaga jika dirinya tidak masuk di alternative pertama, maka masih ada kesempatan di alternative berikutnya. Pemilihan alternative studi harus pun diupayakan yang masih sesuai dengan minat dan kemampuan anak, bukan karena pilihan yang paling besar kemungkinan diterima padahal tidak sesuai minat.
Kuliah membutuhkan banyak biaya dan waktu yang tidak sebentar. Maka, selagi masih belum terlanjur, memilih jurusan kuliah harus memang benar-benar tepat untuk anda, jangan sampai nantinya putus ditengah jalan.
Pudji Susilowati, S.Psi (2006) Memilih Jurusan di Perguruan Tinggi : Jakarta

Daftar Jurusan Kuliah Untuk Anak IPA dan IPS di Indonesia

 Daftar Jurusan Kuliah Untuk Anak IPA dan IPS di Indonesia


Kali ini saya akan memberikan daftar jurusan kuliah untuk anak IPA dan IPS di Indonesia. Inilah daftarnya.

Daftar Jurusan Kuliah Untuk Anak IPA
Teknik Informatika
Teknik Elektro
Teknik Mesin
Teknik Industri
Teknik Perminyakan
Teknik Kimia
Teknik Komputer
Teknik Pertambangan
Teknik Sipil
Teknik Metalurgi dan Material
Teknik Fisika
Teknik Penerbangan
Teknik Perkapalan
Teknik Planologi
Teknik Lingkungan
Teknik Geologi
Teknik Bangunan
Ilmu Komputer
Teknologi Pangan
Biologi
Kimia
Sistem Informasi
Kedokteran
Kedokteran Gigi
Kedokteran Hewan
Arsitektur
Farmasi
Bioteknologi/Teknobiologi
Ilmu Kelautan
Agronomi
Agroekoteknologi
Agribisnis
Pendidikan Matematika
Pendidikan Biologi
Pendidikan Kimia
Pendidikan Fisika
Perencanaan Wilayah dan Tata
Kota
Ilmu Keperawatan
Kehutanan
Ilmu Gizi
Agroteknologi
Kesehatan Masyarakat
Peternakan
Budidaya Perairan
Ilmu Tanah
Biokimia
Meteorologi
Manajemen Sumberdaya Perairan
Geofisika
Kebidanan
Budidaya Perairan
Statistika

Daftar Jurusan Kuliah Untuk Anak IPS
Akuntansi
Manajemen
Ilmu Ekonomi
Ekonomi Pembangunan
Psikologi
lmu Hukum
Ilmu Hubungan Internasional
Ilmu Komunikasi
Ilmu Administrasi Fiskal
Ilmu Administrasi Negara
Ilmu Administrasi Niaga
Ilmu Administrasi Bisnis
Ilmu Politik
Kriminologi
Ilmu Kesejahteraan Sosial
Sosiologi
Antropologi Sosial
Sastra Inggris
Sastra Jepang
Sastra Perancis
Sastra Jerman
Sastra Cina
Sastra Korea
Sastra Belanda
Sastra Indonesia
Ilmu Perpustakaan
Sastra Rusia
Ilmu Filsafat
Ilmu Sejarah
Arkeologi
Sastra Arab
Sastra Jawa
Pendidikan Ekonomi
Pendidikan Sejarah
Pendidikan Geografi
Pendidikan Sosiologi
Hospitality (Pariwisata)
Geografi (murni)
Jurnalistik
Public Relation
Hubungan Internasional
Desain Produk
Desain Interior
Fotografi
Ilmu Pemerintahan
Desain Komunikasi Visual
Bimbingan dan Konseling
Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Pendidikan Seni Rupa
Pendidikan Kepelatihan Olahraga
Pendidikan Tata Boga
Pendidikan Tata Rias
Pendidikan Jasmani, Kesehatan
dan Rekreasi
Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan (PPKn)
Administrasi Pendidikan
Teknologi Pendidikan
Pendidikan Guru PAUD
Manajemen Pendidikan jurusan IPS.
1. Fakultas Ekonomi .
Akutansi
Manajemen
Ilmu Ekonomi
2. Fakultas Psikologi
. Psikologi
3. Fakultas Ilmu Hukum
Ilmu Hukum
4.Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik
Ilmu Hubungan Internasional
Ilmu Komunikasi
Ilmu Administrasi Fiskal
Ilmu Administrasi Negara
Ilmu Administrasi Niaga
Ilmu Politik
Kriminologi
Ilmu Kesejahteraan Sosial
Sosiologi
Antropologi Sosial
5. Fakultas Ilmu Pengetahuan
Budaya
Sastra Inggris
Sastra Jepang
Sastra Perancis
Sastra Jerman
Sastra Cina
Sastra Korea
Sastra Belanda
Sastra Indonesia
Ilmu Perpustakaan
Sastra Rusia
Ilmu Filsafat
Ilmu Sejarah
Arkeologi
Sastra Arab
Sastra Jawa

Bagi siswa yang mengalami kesulitan untuk menentukan pilihan jurusan silahkan baca 

5 Permasalahan Persamaan Lingkaran Beserta Penyelesaiannya

Secara umum, persamaan lingkaran dapat disusun hanya menggunakan bentuk baku persamaan lingkaran. (x-a) 2 +(y-b) 2 =r 2 Asalkan pus...